Sigi  

BARAAKA Terus Bergerak Sosialisasikan AA-AKA

SIGI, – Relawan BARAAKA (Barisan Relawan Ahmad Ali- Abdul Karim Aljufri) kembali bergerak dari pintu ke pintu mensosialisasikan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulteng, Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri (AA-AKA) di Kabupaten Sigi.

Ketua BARAAKA, Refli mengatakan, pihaknya melakukan kunjungan door to door di Desa Sibowi Kecamatan Bulava Kabupaten Sigi.

” Pergerakan menyentuh akar rumput untuk memenangkan AA-AKA di pilkada tahun ini,” kata Refli, Sabtu malam (13/7/2024) waktu setempat.

” Relawan BARAAKA mengucapkan terima kasih kepada Kawan Ahmad Ali sebagai payung seluruh relawan yang sudah memberikan support dan petunjuk kepada kami Relawan BARAAKA turun ke lapangan untuk menyentuh akar rumput,” tambah Refli.

Sebelumnya, Relawan BARAAKA juga sudah melakukan sosialisasi di Desa Pandere.

” Kami baru saja melakukan sosialisasi untuk pemenangan AA-AKA di desa Pandere,” kata Refli.

Refli mengatakan, saat ini relawan BARAAKA fokus melaksanakan sosialisasi dari rumah ke rumah (door to door). Dia menilai sosialisasi dari rumah ke rumah lebih efektif karena langsung menemui masyarakat di akar rumput. Sosialisasi dari rumah ke rumah dilakukan relawan BARAAKA secara berpencar, sehingga tidak hanya satu dua rumah bisa dikunjungi, tetapi bisa menjangkau banyak tempat.

” Relawan BARAAKA kembali melakukan sosialisasi secara door to door di desa Pandere bersama toko masyarakat toko pemuda bersepakat memilih AA-AKA. Berpencar untuk Meraih kemenangan,” katanya.

Sebelumnya, relawan BARAAKA juga sudah menggelar pertemuan dengan warga kecamatan Tanambulava, Sabtu 6 Juli 2024 lalu.

Pada kesempatan tersebut, masyarakat Desa Lambara menyatakan siap memberikan dukungan sepenuhnya kepada pasangan Ahmad Ali/Abdul Karim Aljufri. Para warga setempat yakin sosok AA-AKA dapat membawa kesejahteraan bagi warga Sulteng.

Ketua BARAAKA, Refli menyatakan pihaknya makin masif melakukan “serangan darat” agar dukungan bagi pasangan AA-AKA makin besar. Mereka melakukannya dari rumah ke rumah (door to door). Gerakan ini dinilai lebih maksimal dari pada sekedar event besar. (Din/Kar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *