Donggala,- Muda, berparas tampan, dan berprestasi. Nampaknya tiga hal itu cocok untuk menggambarkan sosok Putu Edi Mustofa Kepala Desa Riomukti Kecamatan Riopakava, Kabupaten Donggala.
Di usianya yang masih 33 tahun Putu Edi Mustofa sudah menduduki jabatan sebagai pemimpin di satu desa.
Dia berhasil menyingkirkan pesaingnya di Pilkades dan menjadi kepala desa termuda di Kecamatan Riopakava.
Perjalanan Putu Edi mencalonkan diri menjadi kepala desa diawali pada Pilkades saat itu mendaftar namun yang lolos hingga tahapan pencoblosan.
“Saya mencalonkan diri dalam Pilkades, Intinya saya ingin berbakti dan membangun desa tempat tinggal saya,” ujar Putu Edi Mistofa.
” saya terus berusaha meyakinkan masyarakat, bahwa saya meskipun masih muda tapi sanggup membuat desa ini maju,” jelasnya.
Berbagai program awalnya berjalan dengan mulus. Namun beberapa bulan setelahnya, hambatan pun datang menghantam ialah pandemi COVID-19. Meski begitu, sebisa mungkin dirinya tetap berupaya merealisasikan semua janji yang dilontarkan saat kampanye dulu.
“Yang sekarang jadi konsentrasi saya itu soal perbaikan jalan rusak di Riomukti. Jalan rusak parah karena prusahaan, nah warga di sini kan engga mau tahu yang penting jalan bagus. Saya berupaya sana sini meminta jalan diperbaiki dan ada hasilnya,” bebernya.
Demi mendukung kinerjanya di Desa Riomukti Putu pun merekrut perangkat desa milenial namun loyal pada dirinya dan warga Desa Riomukti.
” saya berharap kepada masyarakat Riomukti terus dukung program pemerintah jika tampa ada dukungan pembangunan tidak akan berjalan dengan maksimal,”tuturnya.
Redaksi sigipos.com