Kades Towiora Harap Pembangunan Tangul di Sungai Lariang Dan Pembangunan Rumah

DONGGALA,- Dengan tergerusnya lokasi desa Towiora oleh Sungai Lariang sehingga Pemerintah Desa Towiora Kecamatan Riopakava Kabupaten Donggala beserta masyarakat berharap kepada pemerintah kabupaten, provinsi maupun Pemerintah Pusat untuk bisa melakukan penangulangan sungai tersebut.

Hal ini diungkapkan langsung oleh Kepala Desa Towiora Kecamatan Riopakava Sukri DM Lage kepada media sigipos.com dikediàmanya.

Menurutnya, pengusulan pembuatan tanggul batu gajah di lokasi sungai lariang di wilayah Desa Towiora sepanjang 5 kilometer kepada pihak pemerintah terkait sudah cukup lama namun realisasi hingga saat ini belum direspon.

” jika tidak ditanggul wilayah di sungai Lariang desa towiora maka masyarakat yang bermukim diwilayah itu akan habis digerus sungai lariang tersebut, dan mereka tinggal dimana,” ungkapnya.

Kata Kades Sukri, akibat sungai lariang yang menghantam pemukiman warga disekitar sungai tersebut, Kades berharap kepada pemerintah Kabupaten Donggala kiranya diwilayahnya akan dibuatkan bedah rumah untuk warga yang terdampkak.

” kurang lebih 50 rumah kepala keluarga dibantaran sungai tersebut abis di hantam sungai lariang, bahkan lahan perkebunan sawit masyarakat juga abis di gerus sungai lariang,”pinta Kades.

Lebih jauh dijelaskan Kades, pihaknya bersama BPD, para Tokoh yang ada di towiora selalu berkoordinasi tentang pembangunan di desa. Kata dia jika koordinasi ini tidak ada tentuntunya pembangunan tidak akan berjalan dengan maksimal sesuai dengan diharapkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *