PALU,- Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Dr. Bambang Hariyanto, S.H., M.H didampingi Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Yudi Triadi, S.H., M.H, beserta para Asisten, pejabat struktual serta para pegawai Kejati Sulteng mengikuti Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka Peringatan Hari Bhakti Adhyaksa Ke-64 Tahun 2024, secara virtual.
Kegiatan tersebut bertempat di Aula Kaili lt.6 Kejakti Sulteng, Selasa (16/7/2024).
Kegiatan kali ini mengusung Tema “Peran Kejaksaan dalam Perjuangan Mewujudkan Kemerdekaan, Mempertahankan Kemerdekaan dan Mewujudkan Tujuan Negara”.
Pelaksanaan FGD merupakan salah satu dari rangkaian peringatan Hari Bakti Adhyaksa sebagaimana tertuang dalam Keputusan Jaksa Agung Nomor 142 Tahun 2024 tanggal 24 Juni 2024 tentang Penyelenggaraan dan Pembentukan Panitia Peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-64 Tahun 2024 dan Surat Jaksa Agung Nomor B-82/A/SKJA/06/2024 tanggal 21 Juni 2024
hal Peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-64 Tahun 2024 dan Hari Lahir Kejaksaan Republik Indonesia dengan tema “Akselerasi Kejaksaan Untuk Mewujudkan Penegakan Hukum Modern Menuju Indonesia Emas”.
Peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-64 Tahun 2024 dilaksanakan secara sederhana, mandiri dan khidmat dengan memadukan antara kegiatan Bakti Sosial, Anjangsana, Kegiatan Ilmiah (FGD), Ziarah, Upacara dan Syukuran yang mendukung tema Peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-64Tahun 2024
Peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-64 Tahun 2024 menyesuaikan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2024 (RPJMN 2020-2024) yang berfokus pada Transformasi Ekonomi, Wilayah Sebagai Basis Pembangunan, SDM yang Berkualitas dan Berdaya Saing, Revolusi Mental Pembangunan Kebudayaan, Pembangunan Infrastruktur, Lingkungan Hidup dan Kerentanan Bencana serta Kondisi Polhukhankam yang Kondusif.
Salah satu fokus RPJMN 2020-2024 adalah lahirnya SDM yang Berkualitas dan Berdaya Saing.
Untuk melahirkan SDM Kejaksaan yang berkualitas dan berdaya saing tentunya mengetahui bagaimana peran Kejaksaan dalam perjuangan mewujudkan kemerdekaan, mempertahankan kemerdekaan dan mewujudkan tujuan negara sehingga dalam diri pegawai Kejaksaan muncul semangat patriot, mental yang kuat menuju Indonesia
Emas tahun 2045.
Bertolak dari latar belakang tersebut di atas, dipandang perlu untuk diselenggarakan Focus Group Discussion guna meningkatkan pemahaman yang komprehensif terkait dengan sejarah perjuangan Kejaksaan dalam mewujudkan serta mengisi Kemerdekaan RI dengan menghadirkan
narasumber yang kompeten di bidangnya.
Adapun Narasumber FGD kali ini yaitu peneliti sejarah UI Iip D. Yahya dan sejarawan dari UI J.J. Rizal
Dalam paparannya para Narasumber menyampaikan bahwa Lima Jaksa Agung pada periode awal setelah kemerdekaan, 1945-1959 adalah orang-orang Indonesia yang terkemuka di Jawa.
Dimana nama mereka tercantum dalam buku Orang-Orang Indonesia Jang Terkemoeka di Djawa yang diterbitkan oleh Gunseikanbu atau Kantor Pemerintah Pusat Tentara Jepang Pada Tahun 1944 dan Lima Jaksa Agung pada periode awal setelah kemerdekaan, 1945-1959 adalah ahli dan praktisi hukum yang telah berjuang untuk mewujudkan Tujuan Negara melalui bidang hukum.
Perjuangan mereka adalah fondasi bagi perjalanan Kejaksaan sampai hari ini dan di masa depan.
Dengan terselenggaranya Focus Group Discussion ini diharapkan menambah wawasan pemahaman pegawai kejaksaan terkait sejarah perjuangan mewujudkan Kemerdekaan, Mempertahankan Kemerdekaan dan Mewujudkan Tujuan Negara.