Umar Pemuda Muhammadiyah Sigi Ajak Warga Mendukung Pilkada Damai Serta Dukung Polri Jaga Kamtibmas

Selasa,3 September 2024

Sigipos.com,- Jelang Voting Pilkada serentak yang berlangsung 27 November 2024 serta usai pencoblosan ke depan,Umar Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Sigi Provinsi Sulawesi Tengah, mengajak semua kalangan Masyarakat agar bersama-sama dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

“Kamtibmas bukan hanya tanggung jawab pihak keamanan saja, tapi itu adalah tanggung jawab semua warga negara, termasuk pemuda Muhammadiyah,” tuturnya.Selasa,3 September 2024.

Umar mengatakan , salah satu langkah yang dilakukan masyarakat dalam menjaga daerah tetap kondusif, yakni  melalui aktivitas positif dan pergerakan pemuda.  Terlebih saat ini banyaknya bermunculan berita-berita bohong (hoax) maupun isu SARA yang beredar di media sosial.

“Masyarakat harus hati-hati dan tidak mudah terprovokasi, apalagi menjelang pesta demokrasi 2024. Karena itu rawan dan bisa menimbulkan perpecahan di tengah-tengah masyarakat. Jadi kita harus betul-betul selektif menerima informasi atau berita yang kita belum yakini kebenarannya. Demikian halnya dalam menyebarkan informasi juga harus selektif dan memberikan manfaat kepada orang lain,’’ terangnya.

Ia juga berharap dalam Pemilu 2024, kelompok pemuda jangan jadi alat politik atau ditunggangi pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan hal-hal yang bisa memicu gejolak di tengah masyarakat. 

Diakuinya, situasi Kamtibmas khususnya di Sigi dan umumnya di Sulawesi Tengah saat ini cukup kondusif, sehingga tentunya menjadi tugas bersama untuk menjaganya.

“Untuk itu, dibutuhkan upaya kolaborasi bagi seluruh lapisan elemen masyarakat agar tetap menjaga kondusifitas daerah yang kita cintai ini, termasuk juga salah satunya adalah dengan terus membantu dan mendorong aparat keamanan dalam menjaga situasi ketertiban dan keamanan di wilayah ini. Selain itu akan mengerahkan seluruh anggota Pemuda Muhammadiyah di Sulawesi Tengah untuk berpartisipasi aktif dalam pengawasan dan pengawalan proses mulai dari kampanye, pencoblosan hingga perhitungan suara Pemilu di tiap-tiap TPS,” tandasnya.(Fan)