SIGI – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sigi resmi menetapkan Mohamad Rizal Intjenae dan Samuel Yansen Pongi sebagai bupati dan wakil bupati terpilih untuk periode 2025-2030.
Keputusan ini diumumkan dalam rapat pleno terbuka yang digelar di Café Dosa, Kecamatan Kinovaro, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, pada Jumat (7/2/2024).
Penetapan ini juga didasarkan pada keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang telah menyelesaikan seluruh sengketa Pilkada 2024.
Menanggapi hasil penetapan tersebut, Bupati Sigi terpilih Rizal Intjenae menegaskan bahwa ia bersama wakilnya, Samuel Yansen Pongi, akan melanjutkan beberapa program yang telah dirintis oleh Bupati sebelumnya, Mohamad Irwan.
“Insya Allah setelah dilantik, kami akan meneruskan program yang telah berjalan, seperti pengembangan ruang terbuka hijau dan perkantoran pemerintah. Selain itu, kami akan fokus menyusun kebijakan baru sesuai dengan visi dan misi kami,” ujar Rizal.
Ia menambahkan bahwa dalam enam bulan pertama, pemerintahannya akan menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) sebagai acuan pembangunan lima tahun ke depan.
“Kami optimis RPJMD ini bisa kami susun dalam waktu maksimal enam bulan setelah pelantikan, sehingga arah pembangunan Sigi dapat berjalan sesuai dengan visi dan misi yang telah kami tawarkan kepada masyarakat,” jelasnya.
Terkait program kerja 100 hari pertama, Rizal menegaskan bahwa ia tidak akan menerapkan target yang terlalu ambisius. Namun, ia memastikan bahwa program yang telah direncanakan tetap berjalan.
“Kami tidak ingin menetapkan target yang terlalu tinggi dalam 100 hari pertama. Yang jelas, kami akan tetap menjalankan program lanjutan dari pemerintahan sebelumnya, sembari mulai merealisasikan beberapa program unggulan kami,” kata Rizal.
Salah satu program prioritas yang akan menjadi perhatian adalah sektor pertanian, yang menjadi mata pencaharian utama masyarakat Sigi.
Selain itu, Rizal juga akan menyesuaikan kebijakan daerah dengan program nasional, termasuk inisiatif presiden terpilih seperti program makan siang gratis untuk anak sekolah.
“Program makan siang gratis ini akan menjadi tantangan bagi kami berdua, terutama bagi Pak Samuel Pongi selaku wakil bupati yang juga memiliki tugas dalam pengawasan,” ujarnya.
Menurutnya, berbagai program pemerintah pusat akan diintegrasikan dalam RPJMD Kabupaten Sigi agar pelaksanaannya dapat berjalan selaras dengan kebijakan daerah.
Lebih lanjut, Rizal menegaskan bahwa pasca-Pilkada, tidak ada lagi perbedaan nomor urut di antara masyarakat Sigi.
“Kami dipilih oleh 39,99% pemilih, tetapi program-program kami bukan hanya untuk mereka yang memilih kami. Ini adalah program untuk seluruh masyarakat Sigi, tanpa terkecuali,” tegasnya.
Ia berharap seluruh elemen masyarakat dapat bersatu kembali dan bersama-sama mendukung jalannya pemerintahan untuk lima tahun ke depan.
Sementara itu, Wakil Bupati terpilih Samuel Yansen Pongi menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Bupati Mohamad Irwan, yang telah memimpin Sigi selama dua periode sebelumnya.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Pak Mohamad Irwan yang telah memberikan dedikasi besar bagi Kabupaten Sigi. Kami akan berupaya melanjutkan program-program baik yang telah beliau jalankan,” ungkapnya.
Samuel juga menegaskan bahwa pemerintahan yang akan datang siap bekerja keras untuk membawa perubahan yang lebih baik bagi masyarakat Sigi. (*)